Curas Merajalela di Tungkal Ulu, Uang 400 Ribu Pemilik Pertashop Disikat Penjahat

Lokasi kejadian Curas ( pribadi)
TANJJABAR. ZEUSNEWS – Para pelaku kejahatan kini semakin berani dalam melakukan aksinya tidak pandang bulu meskipun itu ditempat umum sekalipun.

Seperti kejadian yang menimpa Susi (19) petugas pengisian BBM jenis Pertamax Pertashop yang terletak di jalan Lintas Timur Sumatera Jambi-Riau tepatnya di km 138 Kelurahan Pelabuhan Dagang, Kamis 4/42024 malam.

Seperti yang dituturkan oleh Yanti warga pemilik warung yang terletak pas diseberang Pertashop tersebut.

“Waktu itu sekitar pukul 19:30 Wib tiba-tiba terdengar suara jeritan wanita minta tolong dari seberang jalan tolong..tolong..ada begal tutur Yanti menirukan suara tersebut, sontak suami saya keluar dan mengejar kearah Pertashop masih sempat suami saya melihat pelaku kabur melompati pagar dan menghilang kedalam hutan dibelakang Pertashop tersebut, ujar Yanti.

Menurut keterangan dari korban bahwa awalnya dia berdua dengan teman lelaki

“Saya berdua namun teman saya itu berkata mau beli rokok nah tidak lama kemudian datang orang tidak dikenal berjalan menuju saya dan tiba-tiba menodongkan pisau kearah saya sambil berkata diam dan berusaha mengambil uang hasil penjualan minyak yang biasanya saya taruh di dalam kardus, spontan saya menjerit minta tolong, saat itulah pelaku panik dan uang yang dikardus itu berhamburan, karena pelaku langsung kabur mengetahui ada warga yang mengejar dari seberang jalan, ucap Susi.

Segera saat kejadian Pemilik Pertashop yang pada saat kejadian berada di warung seberang menghubungi Polsek Tungkal Ulu.

Saat dikonfirmasi awak media Kanit reskrim Polsek Tungkal Ulu IPDA Dede Hadi putra S.H, MH di Mapolsek Tungkal Ulu membenarkan kejadian tersebut.

“Benar malam tadi saya mendapat laporan bahwa telah terjadi tindak pidana kejahatan pencurian dengan kekerasan yang terjadi di Pertashop dan segera saya dan beberapa orang anggota langsung menuju ke TKP dan melakukan penyisiran sampai ke hutan belakang Pertashop tersebut namun setelah empat jam kami dibantu warga belum menemukan pelaku”, jelas kanit.

Lebih lanjut kanit mengatakan berdasarkan ciri-ciri orang yang dimaksud pelaku tersebut sepertinya bukanlah warga sekitar melainkan orang luar daerah.

“Bukan, sepertinya bukan warga sini bang, karena kami mendapatkan informasi bahwa seminggu sebelum kejadian ini ada warga yang melihat dua orang pria dan wanita berada di jalan kebun belakang Pertashop tersebut”, kata kanit.

Berkenaan dengan kerugian pemilik pertashop mengatakan sekitar Rp 400 ribu rupiah, ” ujar Kanit.

Pewarta : Prabowo